Posted by Safirakuang on Februari 23, 2020 in Cerita bergairah, Cerita Dewasa, Cerita hot, cerita kekinian, Cerita sex | No comments
Oppo sex story2 - Panggil saja Mawar, gadis muda, cantik, manis dan seksi. Umurnya masih muda 23 tahunan, dia juga masih kuliah disalah satu perguruan tinggi. Namun keadaan ekonomi keluarganya sangat berbalik dengan kecantikannya, ekonominya bisa dikatakan sangat kurang, untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan untuk membayar kuliahnya setiap hari dia selalu sibuk dengan rutinitas pekerjaannya. Apapun pekerjaannya pasti Mawar lakukan agar keluarganya tidak kekurangan.
Ditengah kegelisahannya datanglah seorang teman Mawar menawarkan pekerjaan yang kiranya hasilnya lumayan banyak. Sejenak Mawar agak merasa lega dengan tawaran temannya itu. lalu temannya menyuruh Mawar untuk ganti pakaian, namun teman Mawar menyuruh Mawar untuk berpakaian yang seksi. Mawar sendiri sempat herankenapa temannya menyuruh Mawar berpakaian seksi, tapi karena terdesak keadaan jadi Mawar nurut pada temannya gitu aja. Selesai ganti pakaian teman Mawar memuji kecantikan dan keseksian Mawar, karena pada waktu itu Mawar menggunakan kemeja setrit dan rok yang sangat mini sekali. Terlihat Mawar sangat anggun sekali, buah dadanya terlihat padat berisi, berukuran 33C dan pantatnya terlihat sangat bulat padat. Penampilannya membuat setiap laki-laki terpana melihatnya.
Diperjalanan Mawar dikasih tau temannya kalau dia akan disalurkan kesebuah panti pijat. Mawar sangat kaget sekali dengan pemberitahuan temennya itu, sempat Mawar akan menolak, namun Mawar kembali memikirkan keadaan ayahnya yang sedang sakit keras dan membutuhkan banyak biaya. Mawar pun hanya diam dan mengangguk saja, tanda Mawar menyetujui tawaran temannya. Setelah itu diajaknya Mawar kesebuah rumah sangat besar sekali dan diajaknya Mawar masuk. Disana Mawar dan temannya disambut seorang wanita yang sudah akrab dengan teman Mawar tadi. Lalu teman Mawar memasrahkan Mawar kepada Neti salah satu pegawai. Kemudian pegawai itu pun memberikan pengarahan kepada Mawar dan mengajak Mawar untuk melihat sekeliling rumah dan tata cara dan segala sesuatu yang akan menjadi tugas Mawar.
“dia pemilik panti pijat ini….namanya oom Bram” kata Neti. Neti kemudian berbicara sejenak dengan Bram , lalu meninggalkan Mawar berduaan disana. “halo…saya Bram….panggil saja oom Bram….” kata Bram sambil mengulurkan tangannya “Mawar, oom.
” jawab Mawar menyambut uluran tangan Bram. Bram tidak segera melepaskan genggaman tangannya, ia menatap Mawar bagai sedang menaksir sebuah karya seni.
“ok kalau begitu…” katanya kemudian sambil melepaskan jabatan tangannya. Bram kemudian melepaskan satu persatu pakaiannya, sehingga ia telanjang bulat, penisnya kelihattan cukup besar, setidaknya membuat Mawar agak tercekat.
“nah Mawar..coba urut punya oom……”kata Bram. Mawar perlahan mendekat dan berlutut d antara kaki oom Edo, kedua tangannya menggenggam penis Bram, dan dengan gerakan yang teratur ia mulai memijit penis Bram, naik turun. Bram terlihat tersenyum dan puas dengan pijitan Mawar.
“coba pake mulut …..” perintahnya Mawar dengan patuh memasukkan penis itu ke dalam mulutnya, dan menyusuri penis tersebut maju mundur dengan bibirnya, suara geraman dan kocokan berirama mengiri semua nya. “uughh…you are….uughhh….” Bram menggeram sambil meremas rambut Mawar sampai acak acakan.
Mawar terus melakukan oral dengan santai, ia sering melakukannya dengan mantan pacarnya dulu. sampai beberapa lama akhirnya , penis oom Bram menyemburkan cairannya, oom Bram menahan kepala Mawar agar seluruh spermanya tertelan oleh gadis itu. “hahahah..bagus..bagus…kamu berbakat juga ternyata…….hahahaha…kamu diterima……” kata oom Bram senang. Mawar masih berlutut dilantai dan tertunduk malu, kini sudah tak mungkin lagi untuk kembali.
Sabtu malam adalah malam pertama Mawar menjalani pekerjaanya sebagai massage girl. “anak anak….pak burhan sudah datang….” kata tante mirna sambil mengantar seseorang yg wajahnya sepertinya Mawar kenal, pak burhan adalah salah seorang pejabat pemerintah, dan wajahnya sering muncul di televisi menyuarakan gerakan moral , sangat bertolak belakang dengan apa yg dia lakukan sekarang. sebagai pelanggan tetap tempat itu, mata pak burhan langsung menangkap barang baru di tempat itu. tak mempedulikan godaan para perempuan lain , ia mendekati Mawar.
“hai…gadis manis….kamu siapa….?” tanya pak burhan…. “ehh..Mawar ..ehh..oom….”jawab Mawar “baru ya disini…..” tanya pak burhan “ini emang hari pertamanya dia oom…
“Neti yg menjawab ditimpali dengan anggukan kepala Mawar.
“ooh…..bagus..ayo…..langsung ke dalam…oom udah pegel pegel nih…” kata pak burhan sambil menarik tangan Mawar masuk ke sebuah kamar. Mawar sedikit senang dan gugup menghadapi pelanggan pertamanya.
“oom mau mandi dulu..?” tanya Mawar “ga usah…langsung aja.
“kata pak burhan sambil melepaskn seluruh pakaiannya, sementara Mawar merapikan tempat tidur dan baby oil.
“loo..kok bajunya ga dibuka…” kata pak burhan ketika melihat Lussi berdiri di sisi ranjang masih berpakaian lengkap.
“oom bukain ya…” kata pak burhan sambil membuka satu persatu kancing baju Mawar, dan melemparkan
jatuh blouse Mawar, sambil melepas bra Mawar , pak burhan menyempatkan meremas sejenak buah dada Mawar yg menggiurkan itu, barulah ia kemudian melepas rok dan dalamn Mawar, sehingga Mawar pun kini telanjang bulat.
pak burhan lalu berbarin telungkup di ranjang , dan Mawar mulai melakukan pemijatan. saat Mawar meratakan baby oil di punggung pak burhan dan memijat, pak burhan dengan santai mengajaknya mengobrol banyak hal, sehingga suasananya cukup cair., pak burhan tak henti henti memuji pijatan dan sentuhan Mawar. kemudian pak burhan membalikkan badan, penisnya tegak tegang perkasa.
“pijat refleksinya dong ….” kata pak burhan sambil tersenyum, Mawar mengerti maksudnya. giat mulai memijat mijat penis pak burhan, sementara pak burhan aktif meremas remas buah dada Mawar, Mawar memijat, dan mengocok makin kuat saat rangsangan di buah dadanya membuatnya semakin terbang melayang.
Mawar kemudian menggantikan tangan dengan mulutnya, penis besar pak burhan kini memenuhi mulutnya, dengan mulutnya ia menghisap dan bergerak naik turun menyusuri panjang penis itu. “uagghhhh..gila….hebat kamu……” kaya pak burhan terlihat puas Mawar terus mengocok, mengulum , dan menjilat penis itu sehingga membuat pak burhan semakin terbuai oleh kenikmatan.
tak butuh waktu lama sampai penis itu semakin mengang dan mengejang dan akhirnya menyemburkan seluruh isinya, Mawar membersihkan sisa sisa sperma dengan menjilatinya, membuat pak burhan semakin tertawa puas, ia pun memberi tip yang cukup besar. malam pertama Mawar , ia harus melayani 6 orang tamu, namun hasil yg didapatkan cukup lumayan, ia tak akan menyesali keputusannya terjun ke dunia seperti ini.
malam minggu berikutnya, tante mirna menyuruh Mawar untuk memakai seragam SMA, karena ada pelanggan yg menginginkan dipijat oleh gadis SMA. dengan wajah polos Mawar, tak sulit bagi Mawar untuk menjelma menjadi gadis SMA. malam itu Mawar memakai kemaja putih sma ketat dengan dua kancing atasnya dibuka, dan rok abu abu pendek, dibaliknya ia tak memakai apa apa lagi.
pukul 9 malam, pelanggan itu tiba, dan langsung terpana melihat kecantikan dan kemolekan Lussi yang terbalut seragam sma. pelanggan yang dimaksud ternyata adalah pak Dido, ia adalah salah seroang konglomerat papan atas indonesia, beberapa hari lalu ia baru lolos dari tuduhan korupsi , maka hari ini ia ingin merayakannya.
“halo..saya Dido…..kamu pasti Mawar..?”
“betul oom….
” ‘yukk….” pak Dido tak sabar membawa Mawar ke kamar.
“oom…mau mandi dulu……
” tanya Mawar “iya..tapi kamu lihat ya….
” kata pak Dido sambil mencolek buah dada Mawar.
Pak Dido pun mandi dengan pintu terbuka agar Mawar bisa melihatnya, dan ia meminta Mawar selagi ia mandi, Mawar harus melakukan rangsangan sendiri. dan begitulah, sambil pak Dido di kamar mandi, Mawar mengelus ngelus pahanya sendiri sampai ke pangkal paha, menyibakan rok pendeknya, kemudian tangannya meremas remas buah dadanya sendiri sambil mengerang dan merintih.
“aahhhhh…awww,,,aauuhhh……..ahhhhhhhh…..” Dia membuka satu persatu kancing bajunya , memperlihatkan buah dadanya , meremasnya kembali dan memainkan putingnya.
“oooooh……..aaaahhhhh…ooouuhhhhh……awwww…….” entah karena ia terangsang atau menjiwai , ia tak menyadari pak Dido mendekatinya, ia baru menyadari saat penis pak Dido sudah ada di depan mulutnya, tanpa membuang waktu sedetik pun , penis tersebut telah masuk ke mulut Mawar.
Mawar mulai memaju mundurkan kepalanya, memberikan sensasi kenikmatan pada penis pak Dido. Lussi memainkan jurus jilatan dan hisapan mautnya , sampai akhirnya sperma pak Dido menyembur masuk ke mulutnya….
“huhuhu..bagus..bagus…” kata pak Dido pak Dido kemudian menerkam dan menindih tubuh Mawar, buah dada gadis itu diremas dan disedot sedotnya bagai bayi, membuat Mawar mengerang dan merintih.
“oooooh….oom……pelan….oom…….ahhhhhhhh..awhhhhh….” pak Dido kemudian menyusuri lekuk lekuk tubuh Lussi dengan lidahnya, menimbulkan sensasi geli dan birahi pada Lussi.
“ooh….hihii..awahhh..geliii..aww…..oom….ahhh….oom…” Mawar semakin menggelinjang tak karuan saat sapuan lidah pak Dido mencapai klitorisnya, birahinya kini sudah hampir mencapai puncaknya.
puas menjilati dan meng “obok obok” tubuh Mawar , pak burhan menyuruh Mawar untuk bersiap dlm posisi doggy style. setelah bersiap pada posisinya, dengan lembut dan perlahan pak Dido mulai memasukan penisnya, dan mendorongnya perlahan, namun kian lama kian cepat. sambil menggenjot Mawar, tangan pak Dido tidak menganggur, buah dada Mawar yg menggantung ia remas remas, bebrapa kali pantat Lussi ia pukul sampai memerah.
“aww…oom…….uuhhhh…pe…aahh..lan…….dong…ahhhhh…” setiap sodokan pak Dido membuat Mawar semakin dekat pada orgasme, ia membenamkan wajahnya di bantal menahan suara rintihan dan erangan kenikmatan dari mulutnya.
“uughh…..Lussi…uughhh..kamu….hebat….ahhh….” geram pak Dido keduanya menggeram dan mengerang menambah erotis suasana ruangan itu, smpai akhirnya keduanya bersamaan mencapai orgasme.
“aaaaaaaahhhhhh….aahhhhhhh…” Mawar berteriak panjang lengan dan lutut Mawar melemah membuatnya ambruk di kasur dengan tubuh pak Dido diatasnya, dengan penis masih menancap, malam itu mereka akhiri dengan mandi bersama, di kamar mandi pak Dido masih sempat menyetubuhi Mawar dengan posisi berdiri, membuat seluruh tenaga Mawar habis malam itu.
tips dari pak Dido adalah yg paling besar dari semua tips yg ia terima, hal yg layak ia terima mengngat ia harus bekerja sangat keras, untunglah tante mirna mengerti keadaanya dan menyuruh Mawar beristirahat dan tidak menerima tamu dulu. Pak Dido dan pak burhan menjadi langganan tetap Mawar disana, mereka berdua tak mau dilayani siapapun kecuali Mawar.
sampai pada akhirnya pak burhan ingin memiliki Mawar hanya untuk miliknya, ia menebus Mawar dari tante mirna , dan menjadikan Lussi sebagai simpanannya sampai sekarang. hal itu menjadi berkah tersendiri bagi Mawar, kini dia tak lagi khawatir akan kehabisan uang , rumah dan mobil pun kini ia punya, meski jauh dalam hatinya ia berharap ia bisa hidup normal dan menjalani kehidupan bekeluarga seperti halnya orang lain…..hanya saja…entah kapan.
0 komentar:
Posting Komentar